Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 7 Agustus 2025
Bil 20:1-13
Mzm 95:1-2,6-9
Mat 16:13-23
Selamanya Yesus
…”Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!” – Mat 16:16
Bacaan hari ini menceritakan tentang pengakuan beberapa murid Yesus tentang siapa sebenarnya Yesus. Saya sangat tertarik dengan pengakuan Petrus pada Yesus saat itu. Dengan lantang, Petrus mengatakan,” Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup! (Mat.16:16). Setelah Petrus mengatakan demikian lalu Yesus membeberkan tugas Petrus ke depannya (Mat 16:18-19).
Akhirnya Petrus pun menjalani tugas pelayanannya itu sampai tuntas, meski begitu banyak tantangan dan rintangan yang harus dia hadapi kala itu. Dia tidak takut mengikuti Yesus, karena baginya Yesus adalah segala- galanya. Saya jadi teringat dengan lagu yang berjudul, “Sekali Yesus selamanya Yesus”. Pesan dari lirik lagu tersebut yang membuat saya kuat sampai saat ini. Bagi saya menjadi katolik 100% memang tidak mudah. Beberapa kali dalam percintaan, saya harus bersikap tegas dengan pria yang menyukai saya. Dulu pernah ada seorang pria mapan mendekati saya, tapi saya diminta untuk pindah agama mengikuti dia. Jujur saat itu saya bergumul dalam doa, bahkan saya minta tolong pada beberapa sahabat saya untuk mendoakan saya. Puji Tuhan, akhirnya saya juga diteguhkan oleh sahabat- sahabat saya saat itu, dan dengan tegas saya menolak ajakannya untuk menikah.
Beberapa tahun kemudian, saya mendengar kabar bahwa dia sudah menikah dengan seorang wanita yang seiman. Walaupun sampai saat ini saya masih berstatus belum menikah, saya sangat percaya, suatu saat nanti Tuhan Yesus akan menjawab doa saya dengan memberikan jodoh yang seiman.
Teman, melalui kisah ini, mari kita belajar untuk berani mengakui bahwa hanya Yesus dan selamanya Yesus yang bertahta dalam hidup kita. Jangan pernah menggantikan Tuhan Yesus dengan apapun juga. Mengikuti Yesus memang tidaklah mudah, tapi percayalah bahwa Ia pasti akan memampukan kita untuk menghadapi segala tantangan dan rintangan dalam hidup ini. (AR).
Tuhan Yesus, biarlah Engkau yang selamanya bertahta dalam hidup kami.
No responses yet