Renungan Katolik “Bahasa Kasih”

Minggu, 6 Juli 2025

Hari Minggu Biasa XIV

Yes 66:10-14

Mzm 66:1-7,16,20

Gal 6:14-18

Luk 10:1-12,17-20

Utuslah Aku!

…supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu. – Luk 10:2b

Dalam bacaan Injil Lukas hari ini, Yesus mengutus tujuh puluh muridnya untuk melakukan pelayanan ke setiap kota yang mereka kunjungi. Ada beberapa syarat yang Yesus katakan kepada para murid-Nya. Pelayanan apapun kalau kita lakukan dengan berat hati, sekalipun pelayanan itu dilakukan tanpa syarat pasti akan terasa berat. Namun, ketika pelayanan apapun kita lakukan dengan senang hati, pasti akan terasa ringan dan membawa hati bersukacita.

Saya jadi teringat akan suatu peristiwa yang terjadi beberapa tahun lalu ketika saya mengikuti seminar Karunia Roh Kudus di kota Palembang, dimana pembicara seminar itu merupakan seorang evangelis dari Malaysia. Waktu malam penutupan acara, saat pujian dan penyembahan, saya sungguh merasakan Tuhan berbicara kepada saya. Tiba-tiba evangelis itu bernubuat seperti ini, “Saya merasakan di tempat ini, ada beberapa orang yang Tuhan mau pakai hidupnya untuk melayani orang-orang yang lemah, orang-orang yang disingkirkan dari dunia ini, kalau kau rasakan itu, angkat tanganmu, saya akan berdoa untukmu!”. Badan saya terasa begitu hangat, kedua tangan saya bergetar, bahkan saya banjir air mata saat mendengar nubuatan itu. Dalam hati saya katakan,”Tuhan ini aku, utuslah aku!”. Dan di akhir Mei 2020 saya merantau karena pekerjaan, saat itulah Tuhan mulai kirimkan satu per satu jiwa-jiwa yang terluka kepada saya.

Memang benar, mereka adalah golongan orang-orang yang lemah, orang-orang yang disingkirkan oleh dunia. Jujur saja, dulu saya bukan tipe orang yang mau menerima pelayanan doa dan konseling. Saya lebih senang pelayanan seperti pewarta, MC, WL ataupun singer. Bagi saya pelayanan seperti itu hanya butuh waktu yang singkat saja. Namun setelah saya mengerti maksud Tuhan, saya merasakan sukacita dalam pelayanan doa dan konseling.

Marilah kita belajar untuk ambil bagian dalam pelayanan Kerajaan Allah dengan penuh sukacita. (AR).

Tuhan Yesus, mampukanlah kami untuk selalu setia di dalam pelayanan kami apapun bentuknya.

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *