Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Minggu, 22 Januari 2023

Hari Minggu Biasa III

Yes 8:23b – 9:3
Mzm 27:1,4,13-14
1 Kor 1:10-13,17
Mat 4:12-23

Sapaan Allah

Yesus berkata kepada mereka: “Mari, ikutlah Aku, dan kamu akan Kujadikan penjala manusia.” – Mat 4:19

Setiap orang dipanggil untuk menjadi BERKAT bagi sesama, apapun profesi atau pekerjaannya. Apakah kita sudah mendengar dan menanggapi panggilan Tuhan dengan sukacita ataukah justru menutup telinga terhadap panggilan tersebut?

Untuk dapat menjawab panggilan Tuhan maka kita harus mengalami perjumpaan secara pribadi dengan Tuhan. Perjumpaan yang dilanjutkan dengan menjalin relasi yang erat dengan-Nya akan membuat kita semakin peka akan sapaan Tuhan. Dengan menanggapi sapaan Tuhan, kita akan semakin menyadari bahwa kita hanyalah manusia berdosa namun Tuhan layakkan menjadi anak-Nya yang beharga. Kita perlu melakukan pertobatan total dan membangun hidup baru serta menemukan panggilan Tuhan dalam hidup kita.

Saya pribadi rindu untuk selalu mempersembahkan segala bakat, talenta atau kemampuan yang Tuhan percayakan pada saya untuk memberkati orang lain. Saya mau BERBAGI dengan tulus ikhlas dan tanpa pamrih. Sapaan Tuhan harus menjadi pemacu untuk semakin menjadi terang Kristus di dalam kegelapan. 

St. Yohanes Bosco berkata bahwa memilih karier dengan kepedulian adalah hal yang penting sehingga anda sungguh bisa mengikuti panggilan yang Kristus tetapkan bagi anda. Tidak ada hari yang berlalu tanpa suatu doa untuk tujuan ini. Ulangilah perkataan St. Paulus: :Tuhan, apa yang Kau ingin untuk aku lakukan?” (TL).

Bagaimana saya menanggapi panggilan Tuhan dan komitmen apa yang akan saya lakukan?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *