Renungan Katolik “Bahasa Kasih”

Rabu, 22 Oktober 2025

Rm 6:12-18

Mzm 124:1-3,4-8

Luk 12:39-48

Tanggung Jawab Besar

Setiap orang yang kepadanya banyak diberi, dari padanya akan banyak dituntut, dan kepada siapa yang banyak dipercayakan, dari padanya akan lebih banyak lagi dituntut.”  – Luk 12:48

Beberapa kali saya berbincang dengan suami bahwa semakin tinggi jabatan seseorang, semakin tinggi pula tanggung jawabnya. Dan semakin besar gaji mereka biasanya akan semakin besar pula resiko pekerjaan mereka. Tentang hal itu ternyata sudah disampaikan oleh Yesus melalui bacaan Injil hari ini. Sayangnya, masih banyak orang yang haus jabatan dan mudah iri dengan pencapaian jabatan orang lain, tanpa memahami bahwa banyak yang dituntut dari jabatan tinggi mereka. 

Suami saya seorang karyawan kantoran biasa, bekerja 8 jam setiap hari, dan rata-rata selalu pulang tepat waktu. Dia sering bercerita kalau para atasannya hampir selalu tidak bisa pulang tepat waktu. Bukan karena mereka tidak ingin, tapi karena mereka tidak bisa, disebabkan banyaknya pekerjaan yang masih harus mereka selesaikan. Padahal selama ini saya selalu berpikir kalau mereka yang memiliki jabatan tinggi tidak perlu susah payah bekerja, hanya perlu melakukan pekerjaan ringan seperti menanda tangani dokumen atau yang lain. Namun ternyata tidak sesederhana itu, seperti beberapa bulan lalu ketika kantor suami mengadakan program pensiun dini massal, yang paling pusing dan stress adalah mereka yang memiliki jabatan tinggi. Memang secara gaji mereka mendapatkan jauh lebih besar dari karyawan biasa, namun mereka juga memikul tanggung jawab besar, nasib perusahaan dan karyawan bergantung pada setiap keputusan mereka.

Itu sebabnya jika kita menginginkan sesuatu yang besar, maka kita harus siap pula dengan tanggung jawab yang besar. Jika kita melihat orang lain dengan pencapaian hebat, tidak perlu merasa iri, melainkan kita juga harus tetap bersiap, agar ketika tiba waktunya kita menerima berkat yang besar, kita pun sudah siap untuk menerima tanggung jawab yang besar pula. (PL).

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *