Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Kamis, 27 November 2025
Dan 6:12-28
MT Dan 3:68-74
Luk 21:20-28
Setia Sampai Akhir
“Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat.” – Luk 21:28
Dari jaman ke jaman, tantangan terhadap iman Katolik selalu ada, walau wujudnya berbeda-beda. Pada Injil hari ini, Yesus menggambarkan tentang kejatuhan Yerusalem. Yerusalem yang megah dan termasyhur, merupakan tempat bangsa Israel beribadah kepada Tuhan, namun karena kedegilan hati mereka yang tidak setia kepada Tuhan, maka Yerusalem mengalami kejatuhan yang mengerikan.
Tantangan terhadap iman Katolik pada zaman ini pun kerapkali kita temukan. Kekayaan dan gemerlap duniawi, kesombongan karena merasa diri sudah dibaptis dan diselamatkan bisa membawa kita kepada kehancuran. Berbagai masalah dan kesulitan hidup juga bisa membuat kita mengkhianati Tuhan dengan cara mencari penyelesaian dari hal-hal lain yang bertentangan dengan Firman-Nya, atau dengan sombongnya kita berusaha menyelesaikan permasalahan dengan kekuatan kita sendiri. Namun ketika pandangan kita tertuju pada-Nya, kita akan melihat bahwa setiap kesulitan adalah kesempatan untuk semakin dekat dengan-Nya, untuk semakin memurnikan iman kita, dan untuk mempersiapkan diri menyambut kedatangan-Nya.
Tetapi, bagaimana supaya pandangan kita senantiasa tertuju pada-Nya? Bagaimana kita bisa bertahan melalui setiap godaan dan kesulitan? Perkuatlah iman kita melalui doa yang tak putus, penerimaan sakramen secara teratur, terutama Sakramen Ekaristi dan Sakramen Tobat, dan tekun merenungkan Firman-Nya. Ini adalah benteng pertahanan kita terhadap godaan dunia. Kemudian, sadarilah bahwa keselamatan adalah anugerah, bukan hasil dari usaha kita semata. Hindari kesombongan rohani dan selalu bersandar pada belas kasih Tuhan.
Ketika masalah datang melanda, jangan mencari jalan pintas atau solusi yang tidak sesuai dengan perintah-Nya. Sebaliknya, berserahlah kepada Tuhan dan percaya bahwa Ia akan memberikan kekuatan untuk melewati badai. Ingatlah, bahwa di balik setiap salib ada kebangkitan. Pada saatnya kita akan menyaksikan kemuliaan-Nya. (Vn).
Apakah aku tetap setia kepada Tuhan walau banyak masalah dan godaan yang kualami?
No responses yet