Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 28 Mei 2025
Kis 17:15,22 – 18:1
Mzm 148:1-2,11-14
Yoh 16:12-15
Harus Sabar
“Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya.” – Yoh 16:12
Injil hari ini menunjukkan ketika Yesus hendak meninggalkan para murid, ternyata masih banyak hal yang belum Ia katakan kepada mereka meski sudah hidup bersama selama kurang lebih 3 tahun. Yesus mengerti setiap kelemahan dan kekurangan para murid. Yesus juga tahu kapan waktu yang tepat supaya mereka sanggup menanggungnya yaitu setelah mereka menerima Roh Kudus (Pentakosta).
Jika para murid saja, yang hidup bersama Yesus, masih membutuhkan waktu untuk mengenal-Nya, apalagi kita yang hidup berbeda zaman dengan Yesus. Apakah dengan menerima sakramen baptis otomatis kita sudah mengenal Yesus dengan baik? Apakah dengan mengikuti pelajaran agama, kita dapat mengerti akan semua rencana-Nya atau bahkan berani mati ketika mewartakan Kristus seperti para murid setelah menerima Roh Kudus?
Saya pun merefleksikan hidup saya bersama dengan Yesus dalam berbagai macam situasi. Ada perasaan tidak sabar ketika apa yang saya hadapi tidak sesuai dengan yang saya harapkan. Kadang rasa kesal terhadap diri sendiri juga muncul ketika saya melakukan kesalahan yang sama, meski sudah berjanji untuk memperbaikinya.
Namun saya sadar, bahwa semuanya memang butuh proses. Menjalani kehidupan bersama Yesus, tidak lepas dari sabda-Nya yang akan tinggal pada hati yang terbuka. Banyak halangan duniawi yang membuat hati kita berpaling dari-Nya. Teruslah berusaha mencari Yesus dalam hidup kita, menjumpai-Nya dalam perayaan Ekaristi yang sudah ditetapkan-Nya sebagai sarana pelepas rindu.
Setiap usaha kita untuk bersekutu dengan-Nya tidak akan sia-sia, Ia selalu hadir dalam doa dan pergumulan hidup kita. Melalui Roh Kudus, kita akan dituntun-Nya secara bertahap untuk dapat menanggung segala sesuatu sesuai rencana-Nya. (Vn).
Bagaimana cara saya untuk tetap setia berusaha mengenal dan memahami kehendak-Nya?
No responses yet