Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Selasa, 04 April 2023

Yes 49:1-6
Mzm 71:1-6,15,17
Yoh 13:21-33,36-38

Engkau Ada Dimana?

Simon Petrus berkata kepada Yesus: “Tuhan, kemanakah Engkau pergi?” – Yoh 13:36a

Ada waktu didalam hidup ketika saya bertanya, “Tuhan, Engkau ada dimana?”. Pertanyaan ini adalah sebuah pertanyaan putus asa ketika menghadapi tekanan hidup yang sangat kuat. Kita merasa bahwa kita butuh solusi daripada sekedar janji-janji. Dan bukanlah hal yang nyaman untuk melewati masa-masa seperti ini.

Hal yang sama dihadapi oleh Tuhan Yesus pada saat menjalani masa-masa akhir hidup-Nya. Pada saat malam perjamuan terakhir Tuhan Yesus juga harus memberikan rasa tenang kepada murid-murid-Nya tentang hal-hal yang akan Dia lewati serta menguatkan para murid pada saat-saat Dia tidak bersama dengan murid-murid-Nya. Oleh karenanya Tuhan Yesus mengatakan kepada Petrus bahwa ketempat dimana Dia akan pergi, para murid tidak bisa pergi pada saat itu, tetapi akan datang waktunya bahwa mereka akan bertemu dengan Tuhan Yesus kembali. Dibalik rasa tenang dari Tuhan Yesus ada rasa cemas yang sangat mendalam ketika Dia harus terpaku diatas Salib guna menanggung dosa seluruh umat manusia. Pada saat itulah Tuhan Yesus akan mengalami keterpisahan dengan Allah Bapa, karena dosa tidak bisa bercampur dengan kekudusan.

Melalui minggu tenang ini , mari kita Bersama-sama mendoakan satu sama lain supaya iman kita dapat kita pertahankan sampai tiba waktu kita untuk pergi ketempat dimana Tuhan Yesus pergi. (An).

Apakah kerisauan terbesar dari hidup kita?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *