Renungan Katolik “Bahasa Kasih”

Rabu, 12 Februari 2025

Kej 2:4b-9,15-17

Mzm 104:1-2,27-30

Mrk 7:14-23

Selidikilah Hati

“Semua hal-hal jahat ini timbul dari dalam dan menajiskan orang.” – Mrk 7:23

Pernahkah mengalami hal ini? Tiba-tiba naik darah, padahal sebelumnya baik-baik saja. Tiba-tiba pingsan, padahal sebelumnya masih beraktivitas dengan baik dan penuh energi. Atau alat elektronik mendadak mati dan tak bisa menyala, padahal sebelumnya berfungsi dengan baik. Tanpa sadar, kita mempunyai kebiasaan serba instan. Menganggap remeh segala sesuatunya dan mau enaknya saja dengan hanya melihat hasil akhirnya. Padahal semuanya itu tak mungkin terjadi dengan begitu saja. Tidak akan ada akibat jika tanpa sebab. Begitu juga dengan seseorang yang tiba-tiba naik darah, pasti apa yang dirasakan sudah menumpuk sehingga begitu ada pemicu langsung meledaklah amarahnya. Tak mungkin orang pingsan, tanpa ada gejala. Bisa saja ada gejala, namun diabaikan begitu saja. Alat elektronik yang mendadak lumpuh total pun demikian. Pasti sudah cukup lama kinerjanya terforsir. 

Begitu juga semua hal negatif yang keluar dari dalam diri kita, baik dalam rupa perbuatan maupun perkataan, semua itu terjadi karena ada yang tidak beres dalam diri, yang perlu diperbaiki. Jika memang diri kita sudah dipenuhi oleh kasih-Nya, maka tak akan ada lagi sesuatu menyakitkan yang keluar atau terlontar begitu saja. Mari bersama ambil waktu sejenak, selidikilah hati kita, apakah semuanya baik-baik saja atau ada yang perlu dibenahi? Tuhan, jamah dan lawatlah setiap hati kami. Biarlah hanya kasih-Mu yang bertakhta agar keberadaan kami menjadi pancaran kasih dan berkat-Mu. (Cr).

Mari ambil waktu sejenak di tengah kesibukan untuk menyelidiki hati kita.

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *