Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Minggu, 13 Agustus 2017

Why 11:19a; 12:1,3-6a, 10ab
Mzm 45:10-12
1Kor 15:20-26
Luk 1:39-56

Hari Raya St Perawan Maria Diangkat ke Surga

BAGI TUHAN TIADA YANG MUSTAHIL

Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. – 1 Kor 15:20

Pesta hari ini merupakan kepercayaan Katolik berdasarkan doktrin gereja.

Sebagai orang Kristen, kita semua percaya akan adanya kebangkitan sesudah kematian, dan bahwa kita yang diselamatkan akan dibangkitkan juga sebagaimana Kristus bangkit dari kematian, dikaruniakan tubuh yang baru, yang tidak akan menjadi rusak. Peristiwa pengangkatan adalah peristiwa alkitabiah. Henokh (Kej 5:24) dan Elia (2Raj 2:11) diangkat Tuhan ke surga tanpa melalui kematian. Berbeda dengan Yesus yang harus melalui kematian, karena itu merupakan jalan satu-satuya untuk menanggung konsekuensi dosa manusia.

Kematian tubuh merupakan buah dosa, tetapi Maria dibuat Tuhan tidak berdosa, karena itu Tuhan tidak mengizinkan tubuh Maria mengalami kebinasaan. Kalau Yesus dibuat menjadi dosa (2Kor 5:21) untuk menanggung dosa manusia, Maria dibuat menjadi tidak berdosa untuk mengandung Dia yang tidak berdosa. Pengangkatan Bunda Maria merupakan sebuah mata rantai dari rencana penyelamatan umat manusia.

Jika kita percaya Tuhan bisa membangkitkan orang dari kematian dan mengangkatnya ke surga, maka kita tidak meragukan bahwa Ia juga bisa mengangkat orang yang masih hidup ke surga tanpa melalui kematian. Kristus adalah Yang Sulung, Yang Pertama bangkit dan naik ke surga. Tetapi bukan yang terakhir, karena di dalam Dia, kita semua yang diselamatkan juga akan dibangkitkan dan naik ke surga. (Pt)

Renungkan pengakuan iman (Doa “Aku Percaya”) dan jadikan sebagai dialog dengan Tuhan dalam doa.

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *