Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Selasa, 15 November 2022

Why 3:1-6,14-22
Mzm 15:2-5
Luk 19:1-10

Extramile

Ketika Yesus sampai ke tempat itu, Ia melihat ke atas dan berkata: “Zakheus, segeralah turun, sebab hari ini Aku harus menumpang di rumahmu.” – Luk 19:5.

Zakeus ingin sekali melihat Yesus, tetapi karena badannya pendek dan banyaknya kerumunan orang, Zakeus naik ke pohon, sehingga Yesus pun dapat melihatnya. Kemudian Yesus berkunjung ke rumah Zakeus.

Untuk hidup benar dan kudus tentu diperlukan usaha seperti yang dilakukan oleh Zakeus, sekalipun Allah sudah mengaruniakan keselamatan kepada manusia melalui salib Yesus. Tuhan adalah Allah yang setia, yang selalu menunggu manusia datang kepada-Nya. Oleh karena itu diperlukan adanya gerakan dan hubungan dari kedua belah pihak.

Tuhan selalu bergerak terlebih dahulu mendekati manusia, dan seharusnya manusia juga menanggapi dengan bergerak mendekatiNya, seperti usaha yang dilakukan Zakeus dengan naik ke pohon. Dan kemudian ada reaksi yang luar biasa dari Yesus, Ia langsung memberikan perhatian khusus dengan menyapa bahkan mampir ke rumah Zakeus.

Refleksinya adalah mengapa Yesus tidak menghampiri orang banyak yang posisinya lebih dekat dengan-Nya namun justru lebih memilih Zakeus?

Allah sangat menghargai setiap usaha yang dilakukan dengan sepenuh hati, apalagi disertai dengan pengorbanan yang lebih, oleh sebab itu baiklah kita selalu mengupayakan usaha sehingga Tuhan dapat melihat kita, caranya adalah dengan terus melawan hambatan-hambatan yang mencoba menghambat niat kita untuk melakukan Firman-Nya. (In).

Usaha apa yang saya lakukan untuk melawan hambatan dalam relasi saya dengan Allah?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *