Renungan Katolik “Bahasa Kasih”
Rabu, 04 Mei 2016

Kis 17:15,22 – 18:1
Mzm 148:1-2,11-12,14
Yoh 16:12-15

MELAKUKAN UNTUK MENDENGAR

Masih banyak hal yang harus Kukatakan kepadamu, ‎ tetapi sekarang kamu belum dapat menanggungnya. – Yoh 16:12

Sebuah buku yang berjudul “Telinga Yang Peka” menekankan bahwa satu-satunya cara agar kita dapat mendengarkan suara Allah yaitu dengan cara melakukannya. Kenyataannya, banyak dari antara kita yang hanya mau mendengar tanpa melakukan. Hal itu adalah sebuah kemustahilan. Semakin kita berniat untuk melakukan firman-Nya, semakin sering Ia menyatakan kehendak-Nya.

Firman Tuhan hari ini mengatakan bahwa masih banyak hal yang perlu Tuhan katakan kepada kita, hanya saja kita belum sanggup untuk menerimanya. Tuhan akan berhenti berbicara saat kita diam di tempat dan tidak mau berjalan bersama-Nya. Jejak yang kita buat bersama-Nya hari ini merupakan fondasi atau dasar bagi kita untuk tetap berjalan bersama-Nya keesokan hari. Demikian seterusnya.

Seorang teman pernah menceritakan pergumulannya untuk taat membayar pajak. Dan memang ini adalah perkara besar. Namun kekuatan untuk melakukan perkara besar tidak akan pernah datang bila kita tidak mau setia di dalam melakukan perkara-perkara kecil. Jadi, setialah dalam melakukan firman-Nya, maka akan semakin banyak pula yang akan dikatakan dan dipercayakan-Nya kepada kita. (Al)

Apakah saya sudah setia dalam hal-hal kecil?

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *